Kamis, 28 Agustus 2014

Cara Setting Mikrotik Sebagai Gateway


Cara Setting Mikrotik Sebagai Gateway



Langkah - langkahnya yaitu :
1. Interface ---> pastikan pada setiap 'ether' (double klik) > Master Port-nya None
(Agar pada saat diakses, network kita tidak terlihat semua di IP Publik)



2. Tentukan IP Address-nya

  • IP > Addresses > tambah > tentukan IP pada setiap interface / 'ether' > OK   
  • Biasanya 'ether1' ---> Untuk IP MikroTik yang segment/network-nya disesuaikan dengan 'upstream' nya (IP Jaringan Internet)

        Misal Ip dr ISP yang diberikan 192.168.2.5/24. Settingnya sbg berikut :
  

  • Untuk 'ether2' ---> Untuk IP yang menghubungkan ke 'downstream' nya (beda segment/network dengan 'ether1').  (IP Jaringan Lokal)

          Misal kita setting 192.168.10.5/24  >> artinya IP ini sebagai gateway bagi jaringan lokalnya.


  • Untuk 'ether3..dst. ---> hampir sama dengan 'ether2' (satu segmen/network dengan 'ether2')

3. Tentukan Gateway-nya
      IP > Routes > Tambah > (tembak ke IP Gateway 'upstream'-nya)
      Gateway yang dimaksud disini adalah Gateway dari IP yang diberikan ISP (Gateway     jaringan internet).

4. Tentukan DNS -nya

     IP > DNS > Setting (- Jangan lupa 'checklist' pada ---> Allow Remote Requests)




5. Tentukan NAT -nya
    IP > Firewall > NAT > Tambah > Action > masquerade
    tak perlu tentukan In. Interface atau Out. Interface pada 'General'...

6. Test ping ke gateway dan web pada New Terminal
7. Setting IP lokal pada PC kita > Gateway ke IP MikroTik (lokal)
 


8. Tes akses web

Tidak ada komentar:

Posting Komentar